Di media saat ini sangat menonjolkan upaya komodifikasi. satunya adalah berita popularitas dan sensiasional yang sering diberitakan di infotaiment.
hal itu mengemuka dalam sesi TalkShow Jurnalistik bertajuk "Jurnalisme Infotaiment, Berita ataukah Hiburan Semata?" di Ruang Seminar Kampus II UPN Babarsari Universitas. Hadir sebagai pembicara Sasa Djuarsa Sendjaja (Ketua KPI), raldy Doy (Corporate Communication TV One), Erika Andriarini (Ex Produser Pelaksana Silet RCTI) dan di dampangi Agung Prabowo (Akademisi Komunikasi UPN "V" Yogyakarta sebagai moderator.
Talkshow yang digelar dalam acara communication freak ini berjalan cukup sesuai rencana. pada kesempatan itu mengemukakan menjamurnya infotaiment di masyarakat diakibatkan hasil rating penonton yang lebih memilih berita infotaiment sebagai tontonan mereka.
Menurut Sasa Djuarsa Sendjaja infotaiment hanya berkosentrasi pada pasar sebagai akuntabilitas medianya. infotaiment juga menimbulkan distorsi informasi, dramatisasi fakta palsu, mengganggu privacy, pembunuhan karakter dan eksploitasi seks. Sementara Erika Andriarini menambahkan bahwa infotaiment hanya berisi informasi dari kalangan entertaiment. infotaiment tidak semata-mata hanya mengulas tentang kehidupan selebritis. Dan Menurut Raldy Doy bahwa isi dari statiun televisi itu sebenarnya hanyalah program dan iklan. televisi dapat menjadi kekuatan jika program dari statiun tersebut dikemas secara baik serta mementingkan konvergensinya.
JURNALISME INFOTAINMENT
Posted 21.17 by floppynews
File Under:
0 kOmeNtaR: